Bacaan : Rut 2 : 1-23
PAS : Mazmur 51-53 ; Roma 2
Karena itu yang penting bukanlah yang menanam atau yang menyiram, melainkan Allah yang memberi pertumbuhan. (1 Korintus 3:7)
Kadang-kadang, kita mengira bahwa pertumbuhan atau keberhasilan yang kita nikmati adalah hasil upaya atau kerja keras kita. Saya tidak sedang menganjurkan kemalasan, tetapi sebenarnya, Tuhanlah yang ada di balik pertumbuhan kita.
Kita melihat kebenaran ini ketika kita membaca kisah Rut, seorang janda muda dari Moab yang bekerja sebagai pemungut jelai di ladang dari pagi sampai sore hari. Kita dapat menyimpulan satu efa jelai yang dikumpulkannya sepanjang hari—persediaan 10 hari yang cukup banyak—adalah karena kerja kerasnya. Memang, ia bekerja sepanjang hari di ladang.
Tetapi ketika kita membaca tentang bagaimana Boas, pemilik ladang itu diam-diam memberitahukan para penuainya untuk “dengan sengaja menarik sedikit-sedikit dari onggokan jelai itu untuk dia dan meninggalkannya, supaya dipungutnya” (Rut 2:16), kita tahu bahwa itu disebabkan campur tangan Boas sehingga Rut mendapatkan hasil yang begitu banyak.
Saya percaya bahwa Yesus, yang digambarkan melalui Boas, melakukan hal yang sama untuk kita pada masa kini. Ia menyebabkan banyak orang bermurah hati kepada kita dan “menjatuhkan” berkat-berkat bagi kita karena ia mengasihi kita. Kemudian, Ia membuat kita “memungut” berkat-berkat ini. Seringkali, itu terjadi tampaknya begitu alami sehingga kita lupa bahwa Tuhanlah yang telah memberkati kita dengan pertumbuhan.
Seorang jemaat gereja yang menjalankan usaha toko bunga pernah berbagi cerita, bagaimana Tuhan menyebabkan seseorang membutuhkan sangat banyak bunga sehingga “menjatuhkan” pemesanan yang besar sekali. Ia juga berbagi bahwa sebelumnya ia benar-benar hampir tidak menghasilkan uang walaupun ia telah bekerja keras selama bertahun-tahun. Tetapi ketika ia menjadi seorang Kristen setelah datang ke gereja kami, ia mulai mengakui setiap hari bahwa kemurahan Tuhan ada atasnya. Dalam waktu beberapa minggu, pemesanan sebesar 14.000 dollar Singapura itu masuk, Hanya Tuhanlah yang dapat memberikan kepadanya pertumbuhan adikodrati seperti itu.
Sahabatku, bukan kerja keras Anda yang ada di balik pertumbuhan Anda. Alkitab mengatakan bahwa “Allah yang memberi pertumbuhan.” Dialah yang ada di balik pertumbuhan Anda dan Ia senang memberkati Anda karena Ia mengasihi Anda!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar